Kajian Nilai Gizi Bakso Dengan Bahan Dasar Daging Itik Petelur Afkir

Authors

  • Agus Hadi Prayitno Politeknik Negeri Jember
  • Taufik Hainur Rahman Politeknik Negeri Jember

DOI:

https://doi.org/10.25047/proc.anim.sci.2020.25

Keywords:

Bakso, Daging Itik Petelur Afkir, Nilai Gizi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai gizi bakso dengan bahan dasar daging itik petelur afkir. Materi penelitian terdiri dari daging itik petelur afkir, tepung tapioka, putih telur, bawang putih, bawang merah, garam, lada, monosodium glutamat, sodium tripolifosfat, dan es. Nilai gizi bakso dihitung berdasarkan angka kecukupan gizi bakso yang mengacu pada rata-rata kecukupan energi bagi penduduk Indonesia per orang per hari yaitu sebesar 2.150 kkal, protein total 60 g, lemak total 67 g, dan serat pangan 30 g dengan takaran saji 50 g dengan jumlah bakso sebanyak 5 butir. Sampel diuji dengan 3 kali ulangan. Data hasil perhitungan nilai gizi bakso dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi bakso daging itik petelur afkir berdasarkan angka kecukupan gizi dengan takaran saji 50 g dapat memenuhi kebutuhan harian lemak 18,21%, protein 8,84%, dan serat pangan 0,18%.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Agus Hadi Prayitno, Politeknik Negeri Jember

Jurusan Peternakan

Taufik Hainur Rahman, Politeknik Negeri Jember

Jurusan Peternakan

References

Ali, S., Kang, G., Yang, H., Jeong, J., Hwang, Y., Park, G., & Joo, S. (2007). A comparison of meat characteristics between duck and chicken breast. Asian-Australasian Journal of Animal Sciences, 20(6), 1002–1006.

Anggraini, P. N., Susanti, S., & Bintoro, V. P. (2017). Karakteristik fisikokimia dan organoleptik bakso itik dengan tepung porang sebagai pengenyal. Jurnal Teknologi Pangan, 3(1), 155–160.

BPOM. (2011). Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK. 03.1.23.11.11.09909 Tahun 2011 tentang Pengawasan Klaim dalam Label dan Iklan Pangan Olahan. Badan Pengawas Obat dan Makanan.

BPOM. (2016). Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2016 tentang Acuan Label Gizi. Badan Pengawasan Obat dan Makanan.

BPOM. (2019). Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Tahun 2019 tentang Pedoman Pencantuman Informasi Nilai Gizi untuk Pengan Olahan yang Diproduksi oleh Usaha Mikro dan Kecil. Badan Pengawas Obat dan Makanan.

Chakim, L., Dwiloka, B., & Kusrahayu. (2013). Tingkat kekenyalan, daya mengikat air, kadar, dan kesukaan pada bakso daging sapi dengan substitusi jantung sapi. Animal Agriculture Journal, 2(1), 97–104.

Chang, H.-S., & Dagaas, C. T. (2004). The Philippine Duck Industry: Issues and Research Needs. In Agricultural and Resource Economics (No. 1730-2016–140194; Agricultural and Resource Economics).

He, J., Zheng, H., Pan, D., Liu, T., Sun, Y., Cao, J., Wu, Z., & Zeng, X. (2018). Effects of aging on fat deposition and meat quality in Sheldrake duck. Poultry Science, 97(6), 2005–2010.

Hustiany, R. (2001). Identifikasi dan Karakterisasi Komponen Off-Odor pada Daging Itik. Institut Pertanian Bogor.

Hustiany, R., Apriyantono, A., Hermanianto, J., & Hardhosworo, P. S. (2001). Identifikasi komponen volatil daging itik lokal Jawa. Lokakarya Nasional Unggas Air 2001.

Kusmayadi, A., & Sundari, R. S. (2019). Program diversifikasi dan uji organoleptik produk olahan daging dan telur itik. E-DIMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 10(2), 1–6.

Mega, O., Kaharuddin, D., Kususiyah, & Fenita, Y. (2009). Pengaruh beberapa level daging itik manila dan tepung sagu terhadap komposisi kimia dan sifat organoleptik bakso. Jurnal Sain Peternakan Indonesia, 3(1), 30–34.

Prayitno, A. H., Miskiyah, F., Viyunnur, R. A., Baghaskoro, T. M., Gunawan, B. P., & Soeparno. (2009). Karakteristik sosis dengan fortifikasi β-caroten dari labu kuning (Cucurbita moschata). Buletin Peternakan, 33(2), 111–118.

Prayitno, A. H., Suryanto, E., & Rusman. (2016). Pengaruh fortifikasi nanopartikel kalsium laktat kerabang telur terhadap sifat kimia dan fisik bakso ayam. Buletin Peternakan, 40(1), 40–47.

Prayitno, A. H., Suryanto, E., Rusman, Setiyono, Jamhari, & Utami, R. (2019). Pengaruh fortifikasi kalsium dan nanopartikel kalsium laktat kerabang telur terhadap sifat sensoris bakso ayam. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan Dan Veteriner, 725–732.

Purba, M., Laconi, E. B., Ketaren, P. P., Wijaya, C. H., & Hardjosworo, P. S. (2010). Kualitas sensori dan komposisi asam lemak daging itik lokal jantan dengan suplementasi santoquin, vitamin E dan C dalam ransum. Jurnal Ilmu Ternak Dan Veteriner, 15(1), 47–54.

Putra, A. A., Huda, N., & Ahmad, R. (2011). Changes during the processing of duck meatballs using different fillers after the preheating and heating process. International Journal of Poultry Science, 10(1), 62–70.

Qiao, Y., Huang, J., Chen, Y., Chen, H., Zhao, L., Huang, M., & Zhou, G. (2017). Meat quality, fatty acid composition and sensory evaluation of Cherry Valley, Spent Layer and Crossbred ducks. Animal Science Journal, 88(1), 156–165.

Rukmiasih, & Tjakradidjaja, A. S. (2007). Dampak Penggunaan Beluntas dalam Upaya Menurunkan Kadar Lemak Daging Terhadap Produksi dan Kadar Lemak Telur Itik Lokal.

Rukmiasih, Tjakradidjaja, A. S., Sumiati, & Huminto, H. (2009). Dampak penggunaan beluntas dalam upaya menurunkan kadar lemak daging terhadap produksi dan kadar lemak telur itik lokal. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 14(1), 73–82.

Sari, H. A., & Widjanarko, S. B. (2015). Karakteristik kimia bakso sapi (kajian proporsi tepung tapioka: tepung porang dan penambahan NaCl). Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(3), 784–792.

SNI. (2014). Bakso Daging. Badan Standardisasi Nasional.

Utami, D. P., Pudjomartatmo, & Nuhriawangsa, A. M. P. (2011). Manfaat bromelin dari ekstrak buah nanas (Ananas comosus L. Merr) dan waktu pemasakan untuk meningkatkan kualitas daging itik afkir. Sains Peternakan, 9(2), 82–87.

Published

2020-11-19

How to Cite

Prayitno, A. H., & Rahman, T. H. (2020). Kajian Nilai Gizi Bakso Dengan Bahan Dasar Daging Itik Petelur Afkir. Conference of Applied Animal Science Proceeding Series, 1(1), 178–181. https://doi.org/10.25047/proc.anim.sci.2020.25

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.