Model pemberdayaan kelompok tani ternak melalui program pemanfaatan biogas di Kabupaten Boyolali

Authors

  • Ina Nurtanti Universitas Muhammadiyah Karanganyar
  • Ardian Ozzy Wianto Universitas Muhammadiyah Karanganyar
  • Havid Iskandar Universitas Muhammadiyah Karanganyar

DOI:

https://doi.org/10.25047/animpro.2024.729

Keywords:

empowerment model, cattle farming group, biogas, FGD, PRA

Abstract

This research aims to find out the empowerment model of cattle farming groups (KTT) in the development of biogas.  The method used survey method, the data collection technique in this research using the Participatory Rural Appraisal (PRA) technique. Data from this research is collected through observations, interviews, and Fous Group Discussion (FGD). The research data obtained is analyzed descriptive quantitative. The supporting factors in this cultivation effort are the availability of means of production, status of  ownership cattle, availabilities of transport and participation of peasant women in organizational activities, health level, employment/social network and means of communication. The key obstacles in this effort are the level of formal education of respondents and the availability and ease of access to educational means. The key requirements of the Summit are enhanced in this biogas programme is the formal education level, availability and support of the government Model empowerment of the livestock farmers in the village of Sruni and Musuk district of Boyolali, which is the construction and development as well as the presence of support institutions.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Pusat Statistik. (2022). Hasil Sensus Penduduk 2022. Berita Resmi Statistik No. 7/01/Th. XXIV, 21 Maret 2022 .

Badan Pusat Statistik [BPS]. (2022). Kabupaten Boyolali Dalam Angka 2022 : Badan Pusat Statistik Kabupaten Boyolali

Dawit, G., Paputungan, U., & Podung, A. (2021). Pengetahuan peternak tentang pemahaman keterkaitan gejala birahi dengan keberhasilan inseminasi buatan pada sapi di Kecamatan Pinolosian. Zootec, 41(2), 515-524.

Dzulfikar, S. (2022). Model Pemberdayaan Anggota Kelompok Tani Ternak Berbasis Peternakan Rakyat Sapi Potong di Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar.

Kadir, A. (2015). Transportasi: peran dan dampaknya dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Jurnal Perencanaan dan Pengembangan Wilayah Wahana Hijau, 1(3), 121-131.

Kusumo, D., Priyanti, A., & Saptati, R. A. (2017). Prospek pengembangan usaha peternakan pola integrasi. Sains Peternakan: Jurnal Penelitian Ilmu Peternakan, 5(2), 26-33.

Makatita, J., 2014. Tingkat Efektifitas Penggunaan Metode Penyuluhan Pengembangan Ternak Sapi Potong di Kabupaten Buru Provinsi Maluku. Agromedia. 32(2).

Mulyawati, I. M., Mardiningsih, D., & Satmoko, S. (2016). Pengaruh Umur, Pendidikan, Pengalaman Dan Jumlah Ternak Peternak Kambing Terhadap Perilaku Sapta Usaha Beternak Kambing Di Desa Wonosari Kecamatan Patebon. Agromedia, 34(1), 85–90.

Mutiawardhana, R., Handayanta, E., & Emawati, S. (2013). Model pemberdayaan masyarakat berbasis peternakan di daerah pertanian lahan kering Desa Kemejing Kecamatan Semin Kabupaten Gunungkidul. Tropical Animal Husbandry, 2(1), 41-50.

Ningrum, A. S. (2016). Kontribusi pendapatan usaha ternak sapi perah terhadap total pendapatan rumah tangga di Desa Singosari dan Desa Sruni Kabupaten Boyolali Provinsi Jawa Tengah. Geo Educasia, 1(3).

Nurdin, M., Nurmaeta, S., & Tahir, M. (2014). Peran Pemerintah Daerah Dalam Pemberdayaan Masyarakat Petani Jagung Di Kecamatan Biringbulu Kabupaten Gowa. Otoritas: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 4(1).

Nurdiyansah, I., Suherman, D., & Putranto, H. D. (2020). Hubungan karakteristik peternak dengan skala kepemilikan sapi perah di Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang. Buletin Peternakan Tropis, 1(2), 64-74.

Nurtanti, I, dan Indreswari, R. (2022). Analisis factor-faktor keberdayaan peternak melaluipola kemitraan broiler. Jurnal Agrisaintifika, 6(2), 57-65.

Pamungkasih, E., & Febrianto, N. (2021). Profil peternak sapi perah di dataran rendah Kabupaten Malang. Karta Rahardja: Jurnal Pembangunan dan Inovasi, 3(2), 29-3.

Pribadi, P. T., Setiawan, I., & Isyanto, A. Y. (2021). Peran Kelompok Wanita Tani dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (Studi kasus Pada Kelompok Tani Wanita tani Puncaksari di Desa Binangun Kecamatan Pataruman Kota Banjar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH, 8(2), 284-292.

Purnomo, N. (2020). Peningkatan sumber daya manusia melalui pelatihan dan pendampingan digital marketing. Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 4(3), 376-381.

Purnomo, S. H., Rahayu, E. T., & Tanti, I. N. (2016). Model Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani Ternak Dalam Budidaya Ayam Buras Di Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali. Sains Peternakan: Jurnal Penelitian Ilmu Peternakan, 14(1), 1-12.

Sirappa, I. P., Sunarso, S., & Sumekar, W. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Curahan Tenaga Kerja Keluarga Dalam Pengembangan Ekonomi Usaha Sapi Perah Di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Agrisocionomics: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 1(1), 72-84.

Downloads

Published

2024-12-31

How to Cite

Nurtanti, I., Wianto, A. O., & Iskandar, H. (2024). Model pemberdayaan kelompok tani ternak melalui program pemanfaatan biogas di Kabupaten Boyolali. Conference of Applied Animal Science Proceeding Series, 5, 186–196. https://doi.org/10.25047/animpro.2024.729

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.