Penerapan Peer Group Course sebagai Upaya Pencegahan Stunting melalui Edukasi Pengolahan Hasil Ternak di Posyandu Nusa Indah

Implementation of Peer Group Course as an Effort to Prevent Stunting through Education on Animal Product Processing at Posyandu Nusa Indah

Penulis

  • Satria Budi Kusuma
  • Angga Rahagiyanto
  • Ida Nurmawati
  • Niyalatul Muna

Kata Kunci:

Nugget, Yoghurt, Stunting

Abstrak

Posyandu Nusa Indah merupakan pos pelayanan terpadu yang berada di Desa Tegalsari, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember. Jember merupakan salah satu kabupaten prioritas untuk intervensi anak kerdil (stunting), termasuk salah satunya untuk diterapkan di Posyandu Nusa Indah. Permasalahan yang terjadi di Posyandu Nusa Indah diantaranya banyaknya kasus anak yang kesehatannya sering menurun. Hal ini dikarenakan anak mengkonsumsi makanan yang tidak terkontrol oleh ibu seperti jajanan pasar yang belum terstandarisasi BPOM. Selain itu, banyak terjadi keluhan ibu bahwa anak tidak suka mengkonsumsi minuman sehat seperti susu murni. Adapun hasil kegiatan ini yaitu  Posyandu Nusa Indah diajak berdiskusi tentang urgensi bahaya stunting dan bagaimana mencegahnya. Salah satu upaya pencegahan masalah stunting yaitu dengan pemberian makanan tambahan (PMT) dan bahan makanan tambahan kaua protein (BMT-P) yang berasal dari produk protein hewani. Pasca kegiatan bimbingan teknis pembuatan yoghurt dan nugget, kami memberikan kuesioner terkait pengetahuan ibu-ibu tentang pembuatan Yoghurt dan Nugget Ayam. Hasilnya, mayoritas ibu-ibu merasa bertambah pengetahuannya tentang cara pengolahan produk peternakan khususnya susu dan daging ayam. Kesimpulan dari kegiatan ini yaitu olahan hasil ternak dapat diimplementasikan oleh ibu Posyandu Nusa Indah sebagai upaya pencegahan stunting

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

K. Pusat Data, “Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia,” Jakarta, 2018.

R. Sekretariat Wakil Presiden RI, 100 Kabupaten/Kota Prioritas untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting), vol. 1. 2017.

Faizah, A., Silalahi, R. D., Nasution, N., & Bakri, H. (2022). Upaya Pencegahan Stunting Dengan Optimalisasi Peran Posyandu. Jurnal Abdi Mercusuar, 2(1), 59-72.

Jannah, E. L., Jariah, A., November, A., Yasa, I. G. F., Fathimatuzzahra, I. K., Dwipa, M. D., ... & Khafifah, N. N. (2023). Pembuatan Produk Nutrisi dan MPASI melalui Pemanfaatan Sumber Daya Alam Daun Kelor (Moringa oleifera) sebagai Langkah Mengatasi dan Mencegah Stunting di Desa Selong Belanak. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 6(2), 94-99.

Sari, R., Kusumarini, M. D., Rizaldy, M. Y., Cahyono, H., Sholikhah, S. N., & Utomo, E. S. (2022). Diversifikasi Olah Susu Sapi melalui Gerakan Pencegahan Stunting di Era Pandemi Covid-19. JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat), 6(2), 299-303.

Unduhan

Diterbitkan

2024-01-16

Cara Mengutip

Kusuma, S. B., Rahagiyanto, A. ., Nurmawati , I. ., & Muna, N. . (2024). Penerapan Peer Group Course sebagai Upaya Pencegahan Stunting melalui Edukasi Pengolahan Hasil Ternak di Posyandu Nusa Indah: Implementation of Peer Group Course as an Effort to Prevent Stunting through Education on Animal Product Processing at Posyandu Nusa Indah . NaCosVi : Polije Proceedings Series, 6(1), 393–396. Diambil dari https://proceedings.polije.ac.id/index.php/ppm/article/view/638

Artikel Serupa

1 2 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.