Perbaikan Kualitas Ternak Itik Melalui Teknologi Inseminasi Buatan Pada Kelompok Peternak Itik Pedaging Nusa Jaya Abadi
Improving the Quality of Ducks Through Artificial Insemination Technology in the Nusa Jaya Abadi Broiler Duck Breeding Group
Kata Kunci:
Itik Pedaging, Teknologi, Inseminasi BuatanAbstrak
Daging itik semakin diminati masyarakat sebagai alternatif pangan sumber protein hewani. Kondisi tersebut memberikan peluang usaha pada kelompok peternak itik pedaging “Nusa Jaya Abadi” yang ada di Desa Keraton, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember yang diketuai oleh Bapak Muhammad Izul Islam. Salah satu usaha kelompok peternak itik pedaging Nusa Jaya Abadi adalah pembibitan dan penetasan itik. dengan jumlah populasi sekitar 400 ekor, yang mampu menghasilkan telur untuk ditetaskan sebesar 80%, dan memiliki tetas 70%. Masalah yang dihadapi oleh mitra adalah rendahnya produktivitas DOD yang diproduksi, sehingga menjadi salah satu penyebab kualitas daging yang dihasilkan kurang optimal. Diantaranya produktivitas itik yang rendah, kualitas daging yang kurang disukai konsumen baik dari warna daging, tekstur dan aroma. Tujuan pengabdian ini untuk memperbaiki kualitas DOD Itik yang dihasilkan menggunakan teknologi Inseminasi Buatan (IB). Peserta kegiatan ini ialah anggota kelompok ”Nusa Jaya Abadi” divisi pembibitan dan penetasan. Partisipasi kelompok dalam kegiatan ini mencapai 90 % yang artinya kegiatan ini sangat di butuhkan bagi kelompok. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini diantaranya 1) meningkatnya pengetahuan mengenai Inseminasi Buatan (IB) pada ternak itik; 2) Terdapatnya DOD unggulan hasil Inseminasi Buatan
Unduhan
Referensi
Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian 2021 Statistik Peternakan dan Kesehatan Hewan 2021/ Livestock and Animal Health Statistics 2021
Susila A A and Rofi’i M 2020 Potensi usaha ternak itik pedaging dalam meningkatkan pendapatan masyarakay Desa Selokgongdang (Studi Kasus Desa Selokgondang Kecamatan Sukodono Lumajang) J. Ekon. dan Bisnis Islam 6 2548–5911
Sinurat, A. P., Miftah dan T. Pasaribu. 1993. Pengaruh Sumber dan Tingkat Energi Ransum Terhadap Penampilan Itik Jantan Lokal. Proceeding Seminar Penelitian dan Pengembangan Ternak. Balitnak, Ciawi. Bogor.
Hertamawati R T and Luqman E M 2020 Penerapan Teknologi Reproduksi Inseminasi Buatan untuk Meningkatkan Produktivitas Reproduksi dan pemberdayaan Peternak Itik di Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo J-Dinamika J. Pengabdi. Masy. 5 164–8
Nurul Frasiska, Sigit Mugiyono, Roesdiyanto, “Pengaruh Kombinasi Azolla Microphylla Dengan Lemna Polyrrhiza Dan Level Protein Terhadap Bobot Badan Dan Laju Pertumbuhan Itik Peking Sampai Umur 8 Minggu” Jurnal Ilmiah Peternakan (Juli 2013), vol 1 no. 2 h. 656
Adzitey, F.and Adzitey, SP., 2011. Duck Production Has a Potential To Reduce Poverty Among Rural Households in Asian Communities-A Review. J. World's Poult. Res. 1(1): 7-10
Setioko, A.R., L.H. Prasetyo, D.A. Kusumaningrum, dan S. Sopiana, “Daya tetas dan kinerja pertumbuhan itik pekin x alabio (PA) sebagai induk itik pedaging” Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner (2004) h. 570
Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Direktorat Perbibitan Ternak. 2014. Pedoman Pembibitan Itik Lokal yang Baik
Wakhid, A. 2013. Peternak Itik, AgromediaPustaka. Jakarta.
Ardhani, Raharja IMU, Boangmanalu BM, dan Handoko J. 2012. Karakteristik Morfologik dan Morfometrik Spermatozoa Ayam Nunukan. Jurnal Peternakan 15 (2): 62-67.
Dhama, K., R.P. Singh, K. Karthik, S. Chakraborty, R. Tiwari, M.Y. Wani, and J. Mohan. 2014. Review rticle: Artificial Insemination in Poultry and Possible Transmission of Infectious Pathogens. Asian ournal of Animal and Veterinary Advances. 9(4): 211228.