Pemanfaatan Limbah Kayu Sebagai Baglog Media Jamur Tiram: Solusi Kreatif Menuju Ekonomi Produktif
Kata Kunci:
ekonomi produktif, limbah kayu, jamur tiramAbstrak
Desa Sumber Anyar Kecamatan Tamanan Kabupaten Bondowoso mayoritas penduduknya memiliki usaha furniture dan pengusaha kayu. Di sisi lain, cukup berlimpah limbah yang dihasilkan dari pembuatan mebel tersebut dan belum dimanfaatkan secara maksimal. Tahapan dalam pemanfaatan limbah serbuk gergaji kayu merupakan tahap awal untuk menghasilkan suatu media tanam jamur (baglog). Langkah awal pembuatan media tanam jamur adalah pemilihan bahan baku berupa serbuk gergaji yang baik. Serbuk gergaji yang dapat dipakai sebagai bahan pembuatan baglog jamur tiram (media tanam) adalah serbuk gergaji yang tidak mengandung kadar getah yang tinggi dan bukan jenis kayu keras. Dengan adanya pemanfaatan terhadap limbah kayu kedepannya diharapkan limbah kayu semakin berkurang dan dapat mengurangi kerusakan pada alam yang disebabkan oleh pembakaran limbah kayu. Pemanfaatan limbah kayu ini memiliki potensi dapat menunjang kegiatan ekonomi produktif yang nantinya dapat meningkatkan pula nilai serta pendapatan bagi masyarakat sekitar khususnya mitra.
Unduhan
Referensi
BPS, “Statistik Tanaman Sayuran dan Buah-buahan Semusim Tahun 2016.” Badan Pusat Statistik, Jakarta, 2018.
E. Sucipto, “Analisis pengaruh kekuasaan, kemitraan dan kewirausahaan terhadap kinerja bisnis jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) di Kabupaten Jember,” Institut Pertanian Bogor, 2015.
E. M. Alamsyah, Sutrisno, I. Sumardi, A. Darwis, Y. Suhaya, and Y. Hidayat, “The possible use of surian tree (Toona sinensis Roem) branches as an alternative raw material in the production of composite boards,” J. Wood Sci., vol. 66, no. 1, p. 25, Dec. 2020, doi: 10.1186/s10086-020-01871-6.
A. Budiaman and P. Komalasari, “Waste of Felling and On-Site Production of Teak Squarewood of the Community Forest,” J. Manaj. Hutan Trop. (Journal Trop. For. Manag., vol. 18, no. 3, pp. 164–168, Dec. 2012, doi: 10.7226/jtfm.18.3.164.
T. Hidayat, A. Galushasti, B. P. Y. Kurniawan, and R. S. Mahanani, “Fine moving value in behavioral anomalies to minimize poverty in disadvantaged areas,” Rev. Appl. Socio-Economic Res., vol. 22, no.
, pp. 78–85, Dec. 2021, doi: 10.54609/reaser.v22i2.112.
W. Y. Chuang, L. J. Lin, H. Der Shih, Y. M. Shy, S. C. Chang, and T. T. Lee, “Intestinal Microbiota, Anti-Inflammatory, and Anti-Oxidative Status of Broiler Chickens Fed Diets Containing Mushroom Waste Compost By-Products,” Animals, vol. 11, no. 9, p. 2550, Aug. 2021, doi: 10.3390/ani11092550.
A. Taylor et al., “Engineering Analysis of Plant and Fungal Contributions to Bioretention Performance,” Water, vol. 10, no. 9, p. 1226, Sep. 2018, doi: 10.3390/w10091226.
R. S. Mahanani and T. Hidayat, “Creation Model of Sustainable Competitive Advantage for Puger Shrimp Paste , Jember ( Empiric Study on Small Paste Industry , Puger , Jember ),” pp. 103–110.
R. S. Mahanani, L. C. Wiyono, T. Hidayat, E. Sugiartono, and B. Y. Pratiwi, “Conceptualization of Agribusiness / Agro-Industry Potential Study in Kemuning Lor Village, Arjasa District, Jember Regency,” in Proceedings of the First International Conference on Social Science, Humanity, and Public Health (ICOSHIP 2020), 2021, vol. 514, no. Icoship 2020, pp. 165–169. doi: 10.2991/assehr.k.210101.037.
B. P. Y. Kurniawan and A. Galushasti, “Effectiveness of fine-moving value in developing theoretical model of organizational performance: A perspective of the theory of planned behavior,” Acad. Strateg. Manag. J., vol. 20, no. 3, pp. 1–13, 2021.
R. S. Mahanani, T. Hidayat, I. Wardati, A. Galushasti, and L. C. Wiyono, “Local economic development strategies to increase economic growth in agrotourism areas,” Turyzm/Tourism, vol. 31, no. 2, pp. 117–131, Dec. 2021, doi: 10.18778/0867-5856.31.2.07.