Pengaruh Pelatihan Antropometri terhadap Pengetahuan dan Keterampilan Pengurus UKS di SMPN 2 Desa Kemuning Lor Jember

Abstract

Permaslahan gizi remaja di SMPN 2 Arjasa Kemuning Lor yaitu SDM dan sarana UKS belum optimal dimanfaatkan untuk pemantauan status gizi siswa, keterbatasan pengetahuan tentang gizi remaja i, banyak siswa yang tidak sarapan dikarenakan belum adanya informasi tentang pesan gizi seimbang pada remaja, ketidaktahuan cara mengukur dan menentukan status gizi yang benar, belum adanya kemudahan akses informasi gizi remaja dalam mencegah stunting. Permasalahan diatas dapat diatasi dengan beberapa solusi yaitu Pemberdayaan dan peningkatan kapasitas Unit Kesehatan Sekolah (UKS), penyuluhan tentang manfaat memantau status gizi remaja, sosialisasi pesan gizi seimbang dan pilihan makanan tambahan anak sekolah, pelatihan pengukuran antropometri untuk memnatau status gizi siswa secara rutin dan berkala. Solusi diatas merupakan kegiatan yang dilakukan pada pengabdian kepada masyarakat di SMPN 2 Arjasa dengan tujuan mensosialisasikan pentingnya pemantauan gizi remaja  Metode pelaksanaannya dengan ceramah, demonstasi, praktik dan pendampingan. Mitra kegiatan yaitu siwa siswi pengurus UKS SMPN 2 Arjasa. Hasil kegiatan ini, Siswa-siswi pengurus UKS  mampu meberikan layanan pengukuran antropometri dengan benar membantu siswa memantau status gizi mereka. Luaran kegiatan yang diberikan kepada mitraberupa booklet dan video cara pengukuran tinggi badan dan berat badan yang benar.