Pelatihan Pembuatan Yoghurt Berbahan Dasar Susu Sapi Untuk 1000 Hari Pertama Kehidupan Pada Masyarakat Di Desa Kemuning Lor Kabupaten Jember

Penulis

  • Dina Fitriyah Politeknik Negeri Jember
  • Veronika Vestine Politeknik Negeri Jember
  • Yohan Yuanta Politeknik Negeri Jember
  • Surya Dewi Puspita Politeknik Negeri Jember
  • Gandu Eko Julianto Suyoso Politeknik Negeri Jember
  • Bakhtiyar Hadi Prakoso Politeknik Negeri Jember

Kata Kunci:

susu, yoghurt, 1000 HPK

Abstrak

Desa Kemuning Lor merupakan salah satu desa wisata andalan yang berada di lereng Gunung Argopuro Rembangan Kecamatan Arjasa Jember dengan komoditas utama susu sapi perah. Namun pemanfaatan susu segar menjadi produk olahan lain di dusun Rayap, Desa Kemuning Lor, Kecamatan Arjasa masih kurang. Susu sapi segar yang belum mengalami proses pengolahan bersifat mudah mengalami kerusakan sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan nilai fungsi dan daya simpan dari susu sapi segar dengan mengolahnya menjadi produk olahan berbahan dasar susu. Salah satu produk olahan susu yang memiliki banyak zat gizi dan manfaat adalah yoghurt. Kandungan gizi yoghurt terutama protein dan kalsium dapat memenuhi kebutuhan nutrisi. Nutrisi sangat diperlukan dalam setiap siklus hidup, mulai dari dalam rahim (janin), bayi, anak, dewasa, dan orang tua. Periode 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dimulai dari fase kehamilan sampai dua tahun pertama hidup dianggap sebagai masa kritis, karena pertumbuhan dan perkembangan terjadi sangat cepat selama periode ini. Pengabdian ini dilakukan untuk meningkatkan keterampilan melalui pelatihan pengolahan susu menjadi yoghurt. Kegiatan ini melibatkan Ibu-ibu PKK Desa Kemuning Lor serta komponen institusi dari Perguruan Tinggi, yaitu dosen sebagai pendamping kegiatan serta dibantu oleh dua mahasiswa. Luaran yang dicapai dari pengabdian ini yaitu peningkatan keterampilan pembuatan yoghurt

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

“Bappeda Kabupaten Jember.” https://bappeda.jemberkab.go.id/ (accessed Oct. 14, 2022).

“BPS Kabupaten Jember,” Produksi Telur Unggas dan Susu Sapi Menurut Kecamatan (kg) di Kabupaten Jember, 2020, 2021. https://jemberkab.bps.go.id/statictable/2021/10/27/292/produksi-telur-unggas-dan-susu-sapi-menurut-kecamatan-kg-di-kabupaten-jember-2020.html (accessed Oct. 14, 2022).

L. Gijsbers, E. L. Ding, V. S. Malik, J. De Goede, J. M. Geleijnse, and S. S. Soedamah-Muthu, “Consumption of dairy foods and diabetes incidence: a dose-response meta-analysis of observational studies 1,2,” Am J Clin Nutr, vol. 103, pp. 1111–1135, 2016, doi: 10.3945/ajcn.115.123216.

W. A. D. V Weerathilake, D. M. D. Rasika, J. K. U. Ruwanmali, and M. A. D. D. Munasinghe, “The evolution, processing, varieties and health benefits of yogurt,” Int. J. Sci. Res. Publ., vol. 4, no. 1, pp. 2250–3153, 2014, [Online]. Available: www.ijsrp.org.

K. N. Berawi, Pedoman Asupan dan Asuhan 1000 Hari Pertama Kehidupan, Cetakan Ma. Bandar Lampung: Pusaka Media Anggota IKAPI, 2021.

Z. Asemi et al., “Effects of daily consumption of probiotic yoghurt oninflammatory factors in pregnant Women: A Randomized Controlled Trial,” Pakistan J. Biol. Sci., vol. 14, no. 8, pp. 476–482, 2011.

J. L. Kriss et al., “Yogurt consumption during pregnancy and preterm delivery in Mexican women: A prospective analysis of interaction with maternal overweight status,” Matern. Child Nutr., vol. 14, no. 2, pp. 1–8, 2018, doi: 10.1111/mcn.12522.

Y. Ayele et al., “Assessment of Staphylococcus aureus along milk value chain and its public health importance in Sebeta, central Oromia, Ethiopia,” BMC Microbiol., vol. 17, no. 1, pp. 1–7, 2017, doi: 10.1186/s12866-017-1048-9.

N. M. Meybodi, A. M. Mortazavian, M. Arab, and A. Nematollahi, “Probiotic viability in yoghurt: A review of influential factors,” Int. Dairy J., vol. 109, p. 104793, Oct. 2020, doi: 10.1016/J.IDAIRYJ.2020.104793.

Diterbitkan

2023-03-24

Cara Mengutip

Fitriyah, D. ., Vestine, V., Yuanta, Y. ., Puspita, S. D. ., Suyoso, G. E. J., & Prakoso, B. H. (2023). Pelatihan Pembuatan Yoghurt Berbahan Dasar Susu Sapi Untuk 1000 Hari Pertama Kehidupan Pada Masyarakat Di Desa Kemuning Lor Kabupaten Jember. NaCosVi : Polije Proceedings Series, 5(1), 131–136. Diambil dari https://proceedings.polije.ac.id/index.php/ppm/article/view/383