Pengembangan Agribisnis Kopi Melalui Aplikasi Biochar Dengan Memanfaatkan Limbah Pertanian (Di Desa Kemuning Lor)

Authors

  • Sugiyarto Politeknik Negeri jember
  • Supriyadi Politeknik Negeri jember
  • abdurrahman Salim Politeknik Negeri jember
  • Refa Firgiyanto Politeknik Negeri jember

Keywords:

Biochar, Budidaya Kopi, Limbah Pertanian

Abstract

Kabupaten Jember merupakan salah satu Kabupaten sentral agribisnis kopi di wilayah Jawa. Selain itu topografi daerah Jember sendiri yang memungkinkan perkebunan kopi dapat berkembang.  Kecamatan Arjasa merupakan salah satu sentral agribisnis kopi di wilayah Jember. Luasan lahan Kopi di kecamatan ini pada tahun 2017 mencapai 578,90 Ha dan pada tahun 2018 berkurang menjadi 25,69 ha. Pengurangan luas area ini juga berdampak signifikan pada penurunan produksi hampir mencapai 95% jika dibandingakan dengan tahun sebelumnya. Beberapa faktor penyebab rendahnya produktivitas yang memenuhi standar perusahaan dan pasar internasional antara lain yaitu tidak dilakukan dengan teknik budidaya yang baik, berkurangnya luas area tanam, penurunan kesuburan tanah dan tingginya tingkat erosi tanah. Oleh karena itu, dibutuhkan adanya inovasi teknologi budidaya dan peningkatan kesuburan tanah melalui pemanfaatan limbah pertanian dengan diserta adanya perbaikan manajemen usaha tani dan pemasaran kopi sehingga ada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani mitra. Kegiatan pengabdian dilaksanakan sejak bulan Mei – Nopember 2020 di Desa Kemunig Lor, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember. Pelaksana kegiatan ini antara lain yaitu tim Dosen, dua mahasiswa, kelompok tani mitra, pemerintah desa, penyuluh pertanian setempat dan masyarakat umum Desa Kemuning Lor. Tahapan penerapan teknologi yang telah dilaksanakan pada kegiatan pengabdian ini yaitu dimulai dari tahap persiapan dan koordinasi dengan mitra, studi literature guna menyusun materi penyuluhan dan pelatihan, penyuluhan dan pelatihan mulai dari penerapan Teknologi budidaya kopi sesuai dengan GAP, pembuatan biochar dengan memanfaatkan limbah pertanian guna peningkatan kesuburan tanah dan konservasi lahan.  Hasil dari kegiatan pengabdian ini antara lain yaitu meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan mitra dalam membudidayakan kopi sesuai dengan GAP dan mengolah hasil limbah pertanian dengan baik menggunakan biochar. Selain itu, hasil kegiatan pengabdian ini juga telah dimuat di media massa https://www.jemberpost.net/ dan prosiding.

Downloads

Download data is not yet available.

References

B. Nafis and H. Juliansyah. 2019. Efisiensi Produksi Kopi Arabika Pada PT. Oro Kopi Gayo Kota Takengon.

BPS, “Statistika Kopi Indonesia 2019,” Jakarta : Badan Pusat Statistika.

R. Shertina. 2019. Diplomasi Kopi: Kebijakan Luar Negeri Indonesia dalam Meningkatkan Kerjasama Ekspor Komoditas Kopi ke Amerika Serikat Global & Policy.

H. Hervinaldy et al. 2017. Strategi Pemerintah Indonesia Dalam Meningkatkan Ekspor Kopi Ke Amerika Serikat. Riau University.

BPS. 2018. Kabupaten Jember dalam Angka 2018. Jember : Badan Pusat Statistika.

F. A. Yulianto. 2014. Fasilitas Agrowisata Kebun Kopi Robusta di Jember.

S. Sirait, D. Santoso, S. Egra. 2019. Teknologi Irigasi Otomatis Bertenaga Surya Di Kelompok Tani Cahaya Tani Kecamatan Tarakan Utara Kota Tarakan. J. Ilmu Pertan., vol. 2, no. 2.

D. Santoso and S. Egra. 2018. Pengaruh Metode Pengeringan Terhadap Karakteristik dan Sifat Organoleptik Biji Kopi Arabika (Coffeae Arabica) Dan Biji Kopi Robusta (Coffeae Cannephora). Rona Tek. Pertan., vol. 11, no. 2, pp. 50–56.

M. Magdalena Diana Widiastuti. 2016. Analisis Manfaat Biaya Biochar Di Lahan Pertanian Untuk Meningkatkan Pendapatan Petani Di Kabupaten Merauke. J. Penelit. Sos. dan Ekon. Kehutan., vol. 13, no. 2, pp. 135–143.

I. A. Sinaga, J. A. Arifandi, and M. Mandala. 2017. Pengaruh Media Tanam Dari Beberapa Formulasi Biochar Padatanah Pasiran Terhadap Kualitas Bibit Tembakau(Nicotiana tabacum) Besuki Na-Oogst. Agritrop J. Ilmu-Ilmu Pertan. (Journal Agric. Sci., vol. 15, no. 2.

A. D. Safitri. 2014. Pengaruh Penyemprotan Boron Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Benih Padi. Fakultas Pertanian Universitas Lampung, 2014.

S. Salawati, M. Basir-cyio, I. Kadekoh, and A. R. Thaha. 2017. Potensi Biochar Sekam Padi Terhadap Perubahan Ph, Ktk, C Organik Dan P Tersedia Pada Tanah Sawah Inceptisol. Agrol. J. Ilmu-ilmu Pertan., vol. 23, no. 2, pp. 101–109.

M. Sarwani, N. L. Nurida, F. Agus. 2014. Greenhouse Gas Emissions and Land Use Issues Related To the Use of Bioenergy in Indonesia. vol. 32, no. 2, pp. 56–66, 2014.

R. Mateus, D. Kantur, D. M. Lenny Moy. 2017. Pemanfaatan Biochar Limbah Pertanian sebagai Pembenah Tanah untuk Perbaikan Kualitas Tanah dan Hasil Jagung di Lahan Kering.

W. Mindari, P. E. Sassongko, dan U. P. Khasanah. 2018. Rasionalisasi Peran Biochar dan Humat terhadap Ciri Fisik‐Kimia Tanah,” J. FOlium, vol. 1, no. 2, pp. 34–42.

N. L. Nurida, A. Rachman. 2012. Potensi Pembenah Tanah Biochar Dalam Pemulihan Sifat Tanah Terdegradasi Dan Peningkatan Hasil Jagung Pada Typic Kanhapludults Lampung.

Balai Penelitian Tanah. 2014. Petunjuk Teknis Biochar pemberian tanah yang potensial. Balai Penelitian Tanah (Bogor Indonesia: Departemen Pertanian)

Published

2020-12-11

How to Cite

Sugiyarto, Supriyadi, Salim, abdurrahman, & Firgiyanto, R. (2020). Pengembangan Agribisnis Kopi Melalui Aplikasi Biochar Dengan Memanfaatkan Limbah Pertanian (Di Desa Kemuning Lor). NaCosVi : Polije Proceedings Series, 4(1), 221–226. Retrieved from https://proceedings.polije.ac.id/index.php/ppm/article/view/109

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)