Penyuluhan Dan Pelatihan Digital Marketing Guna Memperluas Pangsa Pasar UMKM Akrab Jaya
Kata Kunci:
penyuluhan, pelatihan, digital marketing, UMKMAbstrak
UMKM Akrab Jaya merupakan salah satu usaha mikro, kecil dan menengah yang baru berjalan kurang lebih 3 (tiga) tahun, berlokasi di Bangsalsari, Jember. Kesulitan dalam pemasaran produk oleh mitra dirasakan saat pandemi covid-19. Selama pandemi covid-19, pemasaran dengan pemesanan melalui nomor handphone tidak dapat dilakukan setiap hari, sedangkan produksi dilakukan setiap hari, yang mana berdampak jika produk tidak habis terjual di hari yang sama, maka akan disimpan di dalam freezer untuk dilakukan penjualan besok hari. Kurangnya pengetahuan dan pengalaman digital marketing membuat mitra kesulitan menjangkau target pasar/konsumen yang berada di dalam maupun di luar daerah Jember. Solusi yang ditawarkan oleh tim pengabdian kepada masyarakat adalah dengan memberikan penyuluhan dan pelatihan terkait penggunaan aplikasi DANA dan Shopee guna meningkatkan pengetahuan dan skill pegawai UMKM Akrab Jaya serta memperluas pangsa pasar selain di area Jember. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan yaitu studi literatur, survei lapangan, analisis permasalahan, solusi permasalahan, pembuatan buku pedoman, penyuluhan dan pelatihan, evaluasi. Program pengabdian dilakukan berdasarkan kepakaran yang dimiliki oleh ketua dan anggota pelaksana. Hasil luaran pengabdian ini adalah sebanyak 53% pengetahuan dan skill peserta masuk kategori tinggi mengenai penggunaan aplikasi DANA. Sedangkan dalam penggunaan aplikasi Shopee, 57% kategori tinggi untuk tingkat pengetahuan dan skill
Unduhan
Referensi
L. Hanim, E. Soponyono, and M. Maryanto, “Pengembangan UMKM Digital di Masa Pandemi Covid-19,” Pros. Semin. Nas. Penelit. dan Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 2, no. 1, pp. 30–39, 2022, doi: 10.24967/psn.v2i1.1452.
R. Wardiningsih, “Analisis Pengembangan Usaha Mikro Kecildan Menengah Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Di Kecamatan Pujut,” YASIN J. Pendidik. dan Sos. Budaya, vol. 2, no. 3, pp. 383–392, 2022, doi: 10.36088/yasin.v2i3.419.
H. Suprayitno, R. Lukito, and N. Farida, “Rekonstruksi Dampak Ekonomi Umkm Kabupaten Blitar Di Tengah Covid-19,” JAAKFE UNTAN (Jurnal Audit dan Akunt. Fak. Ekon. Univ. Tanjungpura), vol. 10, no. 1, p. 44, 2021, doi: 10.26418/jaakfe.v10i1.47013.
K. K. dan Informatika, “Kebijakan Pemerintah Dukung UMKM Untuk Menggerakkan Ekonomi,” https://www.kominfo.go.id/, 2020.
E. Andriani, F. Faidah, and E. Marliana, “Pendampingan Pemasaran Dan Peningkatan Penjualan Melalui Daring Pada Ud. Evario Mandiri Jaya,” Al-Khidmat, vol. 4, no. 2, pp. 106–112, 2021, doi: 10.15575/jak.v4i2.12594.
L. A. B. Cahyani, Dian; Kinanti, “Hanya 1 Persen UMKM Jember Melek Digital,” Radar Jember, Jember, Nov. 2021.
S. Avriyanti, “STRATEGI BERTAHAN BISNIS DI TENGAH PANDEMI COVID-19 DENGAN MEMANFAATKAN BISNIS DIGITAL USAHA KECIL DAN MENENGAH KABUPATEN TABALONG ) Shinta Avriyanti Kata Kunci : Bisnis digital , E-commerce , UMKM digital , Teknologi Informasi ., Covid-19 ANALYZE THE BUS,” J. Pemikir. dan Penelit. Adm. Publik dan Adm. Bisnis, vol. 5, no. 1, pp. 60–74, 2021, doi: 10.35722/pubbis.v5i1.380.
N. Amir, R. Sudibyo, and M. Hasanah, “Pengaruh Penggunaan Digital Marketing terhadap Kinerja Pedagang Bunga di Desa Sidomulyo, Kota Batu,” J. Ekon. Pertan. dan Agribisnis, vol. 4, no. 2, pp. 373–383, 2020, doi: 10.21776/ub.jepa.2020.004.02.15.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Erna Selviyanti, Ayu Febriyatna, Firda Agustin
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
