Penerapan Biogas Komunal dan Pembangkit Tenaga Surya dalam Meningkatkan Ketahanan Energi Pada Masyarakat Tertinggal Dusun Lanasan Desa Gelang Jember
Application of Communal Biogas and Solar Power Plants in Improving Energy Security in Disadvantaged Communities Lanasan Hamlet, Gelang Village, Jember
Kata Kunci:
Biogas komunal, pembangkit listrik tenaga surya, bio-slurry, pemasaran online, pemberdayaan masyarakatAbstrak
Dusun Lanasan merupakan salah satu wilayah penyangga kawasan agrowisata Gunung Gambir yang berada di bawah pengelolaan PTPN XII dengan kebuh teh dan kopi eksotis seluas ±5.205,245 Ha dan terletak di dataran tinggi lereng Gunung Argopuro yang berjarak ±60 km dari pusat kota Jember. Sebagian besar buruh kebuh teh dan kopi Kawasan Gunung Gambir berasal dari masyarakat Dusun Lanasan, Desa Gelang yang bertempat tinggal di dasar lembah Gunung Argopuro. Selain itu, Dusun Lanasan merupakan wilayah penerima bantuan Raskin terbesar di Jember sehingga masuk kawasan tertinggal. Permasalahan utama yang dihadapi masyarakat Dusun Lanasan adalah 1) seiring bertambahnya jumlah ternak sapi dan kambing dari bantuan program ternak bergulir, limbah kotoran ternak yang dihasilkan menumpuk di kandang atau pekarangan, tidak dimanfaatkan, menimbulkan bau, dan mengundang vektor penyakit; 2) urine ternak dialirkan sembarangan di kandang dan pekarangan rumah; 3) ketergantungan bahan bakar memasak menggunakan LPG dan kayu bakar; 4) budidaya rumput gajah sebagai pakan ternak tidak subur (kerdil) karena jarang di pupuk; 5) balai pertemuan warga Dusun Lanasan sekaligus menjadi Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) bagi anak-anak sering mengalami pemadaman listrik karena genset yang biasa digunakan untuk mengaliri listrik sering mengalami kerusakan; 6) pengetahuan dan wawasan masyarakat yang hanya lulusan SD terhadap kemandirian energi dan perekonomian masih rendah. Melalui pelaksanaan skema Pengabdian Pemberdayaan Masyarakat (PPM) bertujuan meningkatkan pemberdayaan masyarakat Dusun Lanasan dalam meningkatkan ketahanan energi dan perekonomian melalui solusi penerapan biogas komunal, pemasangan pembangkit tenaga surya untuk sarana kegiatan warga dan anak-anak, pengolahan, pemanfaatan, dan pemasaran bio-slurry biogas. Hasil yang diperoleh pada kegiatan Pengabdian Masyarakat ini adalah penerapan teknologi bio-digester komunal, pemasangan, lampu penerangan tenaga surya di lokasi balai pertemuan warga Dusun Lanasan, pengolahan bio-slurry sebagai pupuk organik cair, pupuk kompos, dan pestisida organik yang dimanfaatkan untuk budidaya rumput gajah untuk pakan ternak dan hortikultura masyarakat serta dipasarkan melalui digital marketing sebagai pendapatan tambahan
Unduhan
Referensi
Jember BPSK. Kabupaten Jember dalam Angka - Jember Regency in Figures. 2022
Lesmana IP, Mukhlisoh NA, Hartadi DR, Oktaviano KH. Potensi Pemanfaatan Limbah Cair Tahu-Tempe Sebagai Biogas Dan Pupuk Organik Di Desa Rowotamtu, Jember. NaCosVi: Polije Proceedings Series. 2022:271-5.
Mukhlisoh NA, Lesmana IP, Hartadiama DR. Produksi Low Cost-Biogas Skala Kecil Pada Kelompok Tani Ternak Desa Kemuning Lor Kecamatan Arjasa, Jember, Jawa Timur. Pengabdian Masyarakat: Polije Proceedings Series. 2020 Dec 11:141-4.
Hertamawati IR, Destarianto P, Kom S. Instalasi Biogas. Absolute Media; 2020 Nov 20.
Hertamawati IR, Destarianto P, Mukhlisoh NA, S ST MT, Lesmana IP. Pemakaian dan Pemeliharaan Biogas. Absolute Media; 2020 Nov 20.
Lesmana IP, Widiawan B. Small Scale Biogas Production in a Dairy Farming at Kaligondo Sub-district, Banyuwangi, East Java. InProceeding of the 1st International Conference on Food and Agriculture 2018.
Deublein D, Steinhauser A. Biogas from waste and renewable resources: an introduction. John Wiley & Sons; 2011 Aug 15.
Hertamawati IR, Destarianto P, Mukhlisoh NA, S ST MT, Lesmana IP. Pengelolaan dan Pemanfaatan Bio-Slurry. Absolute Media; 2020 Nov 20.
Sarma A, Verma G, Banarwal S, Verma H. Street light power reduction system using microcontroller and solar panel. In2016 3rd International Conference on Computing for Sustainable Global Development (INDIACom) 2016 Mar 16 (pp. 2008-2010). IEEE.