Investigasi Kinerja Sistem Kontrol Suhu dan Kelembapan untuk Rumah Jamur (Kumbung) Berbasis Ultrasonic Water Mist Humadifier

Abstract

Jamur adalah jenis tanaman yang mengandung nutrisi seperti vitamin, mineral, dan antioksidan. Sistem ventilasi pada rumah jamur tampak sederhana namun memainkan peran penting dalam kesehatan dan produksi jamur. Sistem otomatis pengatur kelembapan menjadi langkah potensial, namun diperlukan upaya besar untuk menghubungkan dan mendistribusikan semua sensor dan sistem akuisisi data. Suhu dan kelembapan optimal untuk rumah jamur adalah sekitar 20 °C dan 80%. Untuk menjaga suhu dan kelembapan yang optimal, digunakan alat simulator pada sistem untuk pemodelan, simulasi, dan analisis kinerja sistem. Diagram blok Simulink terdiri dari tiga bagian utama, yaitu input, sistem kontrol, dan output suhu dan kelembapan rumah jamur.  Tujuan sistem ini adalah menyelidiki sistem kontrol suhu dan kelembapan rumah jamur menggunakan perangkat lunak. Pengoperasian pengontrol on/off dengan keluaran yang diinginkan, yaitu suhu dan kelembapan. Output yang diinginkan adalah suhu ideal 25–30 °C dan kelembapan 80%–90%. Dengan mengacu pada data suhu dan kelembapan di Jember, pada hari panas suhu maksimum 35–36 °C sedangkan kelembapan udara 60%–70%. Selain itu, pada hari dingin, suhu maksimum 30 °C dan kelembapan 70%-90%. Hal ini menunjukkan bahwa pengontrol yang tepat penting untuk menjaga suhu dan kelembapan yang ideal untuk meningkatkan kinerja produksi jamur di rumah jamur.