Peningkatan Hasil Produksi Benih Kacang Hijau (Vigna radiata L.) Melalui Teknik Pemupukan Dan Konsentrasi Pupuk MKP
DOI:
https://doi.org/10.25047/agropross.2024.764Kata Kunci:
Kacang hijau, Konsentrasi MKP, Teknik pemupukanAbstrak
Kacang hijau merupakan tanaman yang penting untuk dikembangkan dan salah satu tanaman pangan yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia. Penerapan teknik pemupukan dan pengunaan pupuk yang tepat diharapkan dapat meningkatkan hasil produksi suatu tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil produksi benih kacang hijau (Vigna radiata L.) melalui teknik pemupukan dan konsentrasi pupuk MKP. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September - Desember 2023, bertempat di Kecamatan Umbulsari dan Laboratorium Politeknik Negeri Jember. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari dua faktor dan diulang 4 kali. Faktor pertama teknik pemupukan (T) yang terdiri dari teknik semprot (T1) dan teknik kocor (T2). Faktor kedua adalah konsentrasi pupuk MKP (M) yang terdiri dari 3 g/l (M1), 4,5 g/l (M2), dan 6 g/l (M3). Data dianalisis menggunkan ANOVA dan diuji lanjut menggunakan DMRT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa teknik kocor (T2) memberikan hasil terbaik pada jumlah polong per tanaman, bobot benih per tanaman dan bobot benih per plot.
Unduhan
Referensi
Afifah, N. D., Sari, L. N. I., Sari, D. R., Probosari, E., Wijayanti, H, S., & Anjani, G. (2020). Analisis Kandungan Zat Gizi, Pati Resisten, Indeks Glikemik, Beban Glikemik dan Daya Terima Cookies Tepung Pisang Kepok (Musa paradisiaca) Termodifikasi Enzimatis dan Tepung Kacang Hijau (Vigna
radiate). Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan, 9(3), 101–107. Retieved from https://doi.org/10.17728/jatp.8148
Aswita, D., Nurhayati, & Kurniawan, T. (2022). Pengaruh Dosis Rhizobium dan Konsentrasi Pupuk MKP (Mono Kalium Phsopat) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merill). Floratek, 17(2), 72–79.
Biki, P., Pembengo, W., & Zakaria, F. (2016). Efektifitas konsentrasi dan waktu aplikasi pupuk daun terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.). Jurnal Agroteknotropika, 5(1), 87–93.
Dihni, V. A. (2021). Kacang Hijau, Tanaman Pangan dengan Nilai Ekspor Terbesar pada 2020. Databoks.
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. (2019). Geliat Ekspor Kacang Hijau Meningkat. https://tanamanpangan.pertanian.go.id/detil-konten/berita/171
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. (2021). Laporan Tahunan Ditjen Tanaman Pangan. Retieved from https://tanamanpangan.pertanian.go.id/
Handayani, K. P., Safruddin, & Hasibuan, S. (2019). Pengaruh pemberian pupuk organik cair ( poc ) nasa dan hormonik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kacang hijau (Phaseolus radiatus l .). Bernas Agricultural Research, 15(1), 165–173. Retieved from http://jurnal.una.ac.id/index.php/jb/article/view/498
Novriani. (2011). Peranan Rhizobium dalam Meningkatkan Ketersediaan Nitrogen bagi Tanaman Kedelai. AgronobiS, 3(5), 35–42.
Nur, F., Farhatul Wahidah, B., & Afdal, E. (2019). Pertumbuhan Berbagai Macam Varietas Tanaman Kacang Hijau (Phaseolus radiatus) Pada Tanah Ultisol. Jurnal Teknosains, 12(2), 229–240. Retieved from https://doi.org/10.24252/teknosains.v12i2.7601
Rachman, H., Barus, W. A., & Susanti, R. (2021). Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Kelinci Dan Poc Batang Pisang Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Kacang Hijau (Vigna Radiata L.). Gema Agro, 26(1), 38–49. Retieved from https://doi.org/10.22225/ga.26.1.3278.38-49.
Rifanto, A. (2023). Aplikasi POC dan Hormon GA3 terhadap pertumbuhan dan produksi benih kacang hijau (Vigna radiata L.). Politeknik Negeri Jember.
Riry, J., Silahooy, C., Tanasale, V. L., & Makaruku, M. H. (2020). Pengaruh Dosis Pupuk NPK Phonska dan Pupuk Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kacang Hijau (Vigna radiata L.). Jurnal Budidaya Pertanian, 16(2), 167–172. Retieved from https://doi.org/10.30598/jbdp.2020.16.2.167
Syofia, I., Khair, H., & Anwar, K. (2014). Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kacang Hijau (Vigna radiata L.) Terhadap Pemberian Pupuk Organik Padat dan Pupuk Organik Cair. Applied Microbiology and Biotechnology, 85(1), 2071–2079. Retieved from https://doi.org/10.30596/agrium.v19i1.334.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Bima Setyo Aji, Mochamat Bintoro

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta (Copyright) artikel yang dipublikasikan di Agropross : National Conference Proceedings of Agriculture dipegang oleh penulis (Copyright by Authors) di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC-BY). Sehingga penulis tidak memerlukan perjanjian pengalihan hak cipta yang harus diserahkan kepada redaksi.