Penambahan Auksin Dan Sitokinin Terhadap Pertumbuhan Eksplan Pisang Cavendish (Musa acuminata Var. Grand Nain) Secara In Vitro
DOI:
https://doi.org/10.25047/agropross.2024.674Kata Kunci:
Auksin, Pisang cavendish, SitokininAbstrak
Salah satu jenis pisang yang memiliki nilai tinggi untuk di kembangkan yaitu pisang cavendish (Musa acuminata). Umumnya pisang ini di perbanyak menggunakan metode konvensional menggunakan anakan atau bonggolnya, namun metode ini membutuhkan waktu yang lama untuk menghasilkan bibit. Salah satu metode untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan menggunakan metode kultur jaringan yang mana metode ini dapat menghasilkan bibit dalam jumlah yang banyak dengan waktu yang singkat. Penggunaan zat pengatur tumbuh (ZPT) merupakan salah satu faktor keberhasilan kultur jaringan. Umumnya ZPT yang digunakan yaitu auksin berfungsi dalam pemanjangan sel, dan sitokinin yang berperan dalam pembelahan sel. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian auksin dan sitokinin pada multiplikasi pisang cavendish melalui kultur in vitro. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus – November di Laboratorium Kultur Jaringan Politeknik Negeri Jember. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial dengan 5 kombinasi perlakuan yaitu P0 (MS), P1 (MS + BAP + IAA), P2 (MS + BAP + NAA), P3 (MS + TDZ + IAA), dan P4 (MS + TDZ + NAA) dengan setiap perlakuan diulang sebanyak 4 kali. Data diuji menggunakan uji sidik ragam dan uji lanjut BNT dengan taraf 5%. Berdasarkan hasil dan pembahasan didapatkan perlakuan P0 merupakan perlakuan terbaik terhadap penambahan tinggi, perlakuan P1 merupakan perlakuan terbaik terhadap penambahan jumlah tunas dan daun, serta perlakuan P4 merupakan perlakuan terbaik terhadap penambahan jumlah akar.
Unduhan
Referensi
Avivi, S., Mohammad Ubaidillah, Setiyono, & Rifngatul ‘Atiqoh. (2022). Pengaruh BAP, IAA, dan Jenis Eksplan terhadap Efisiensi Regenerasi Tomat Fortuna 23. Jurnal Agronomi Indonesia (Indonesian Journal of Agronomy), 50(3), 307–314. https://doi.org/10.24831/jai.v50i3.41988
Badan Pusat Statistik. (2023). STATISTIK INDONESIA 2023 (Statistical Yearbook of Indonesia 2023). Statistik Indonesia 2023, 1101001, 790. https://www.bps.go.id/publication/2020/04/29/e9011b3155d45d70823c141f/statistik-indonesia-2020.html
Budi, R. S. (2020). Uji Komposisi Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Eksplan Pisang Barangan (Musa paradisiaca L.) Pada Media MS Secara in vitro. BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology), 3(1), 101–111. https://doi.org/10.30743/best.v3i1.2475
Elma, T., Suminar, E., Mubarok, S., Nuraini, A., & Ariyanto, N. B. (2018). Multiplikasi tunas mikro pisang (Musa paradisiaca l.) ‘raja bulu’ secara in vitro pada berbagai jenis dan konsentrasi sitokinin. Kultivasi, 16(3), 418–424. https://doi.org/10.24198/kultivasi.v16i3.14917
Ilham, M., Sugiyono, S., & Prayoga, L. (2019). PENGARUH INTERAKSI ANTARA BAP DAN IAA TERHADAP MULTIPLIKASI TUNAS TALAS SATOIMO (Colocasia esculenta (L.) Schott var. antiquorum) SECARA IN VITRO. BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed, 1(2), 48. https://doi.org/10.20884/1.bioe.2019.1.2.1725
Lathyfah, U., & Dewi, E. R. S. (2017). Pengaruh Variasi Konsentrasi Indole Acetid Acid (IAA) Terhadap Pertumbuhan Tunas Pisang Barangan (Musa Acuminata L. Triploid AAA.) Dalam Kultur In Vitro. Bioma : Jurnal Ilmiah Biologi, 5(1), 32–42. https://doi.org/10.26877/bioma.v5i1.1492
Nofiyanto, R. T., Kusmiyati, F., & Karno, K. (2019). Peningkatan kualitas planlet tanaman pisang raja bulu (Musa paradisiaca) dengan penambahan bap dan iaa pada media pengakaran kultur in vitro. Journal of Agro Complex, 3(3), 132. https://doi.org/10.14710/joac.3.3.132-141
Nur’riyani, N. (2021). Media Tanam Kultur Jaringan yang Tepat untuk Perbanyakan Tanaman Pisang Cavendish (Musa acuminata L.). Bioscientiae, 18(1), 37. https://doi.org/10.20527/b.v18i1.4068
Pambayun, G. S., Yulianto, R. Y. E., Rachimoellah, M., & Putri, E. M. M. (2013). Pembuatan karbon aktif dari arang tempurung kelapa dengan aktivator ZnCl2 dan Na2CO3 sebagai adsorben untuk mengurangi kadar fenol dalam air limbah. Jurnal Teknik Pomits, 2(1), 116–120. https://doi.org/10.12962/j23373539.v2i1.2437
Pamungkas, S. S. T. (2015). Pengaruh Konsentrasi Naa dan Bap Terhadap Pertumbuhan Tunas Eksplan Tanaman Pisang Cavendish (Musa paradisiaca L.) Melalui Kultur In Vitro. Gontor AGROTECH Science Journal, 2(1), 31. https://doi.org/10.21111/agrotech.v2i1.295
Paserang, A. P., & Riska, R. (2022). Aplikasi Hormon Bap, Naa, Air Kelapa Terhadap Multiplikasi Pisang Cavendish (Musa Acuminata L.) Secara In Vitro. Biocelebes, 16(1), 38–46. https://doi.org/10.22487/bioceb.v16i1.15949
Ratnasari., B. D., Suminar, E., Nuraini, A., & Ismail, A. (2016). Pengujian efektivitas berbagai jenis dan konsentrasi sitokinin terhadap multiplikasi tunas mikro pisang (Musa paradisiaca L.) secara In Vitro. Kultivasi, 15(2), 74–80. https://doi.org/10.24198/kultivasi.v15i2.11870
Rohman, H. F., Rohman, F., Firgiyanto, R., & Selfiana, A. (2023). Pertumbuhan Tanaman Anggrek Cattleya ( Cattleya eximia ) secara In- Vitro pada Media MS dengan Subtitusi NAA dan BAP In-Vitro Growth of Cattleya Orchid ( Cattleya eximia ) On MS Media With NAA And BAP Substitution. 5–7.
Saptari, R. (2017). Organogenesis untuk perbanyakan tanaman hias. Peneliti PPBBI, 5(1), 18–20.
Sari, D. I., Suwirmen, & Nasir, N. (2015). Pengaruh Konsentrasi Thidiazuron (TDZ) dan Arang Aktif pada Sub Kultur Tunas Pisang Kepok Hijau (Musa paradisiaca L.). Jurnal Online Ilmu Pengetahuan Alam, 4(3), 280–289.
Setyawati, U., Wijayani, A., & Wahyurini, E. (2019). Pertumbuhan planlet pisang raja bulu pada berbagai pencahayaan di ruang inkubasi dan penggunaan macam zat pencegah pencoklatan secara in vitro. Agrivet, 25(August 2018), 8–15.
Shofiyani, A. S. (2022). Pengaruh Kosentrasi NAA Dan TDZ (Thidiazuron) terhadap Organogenesis Kalus Kencur (Kaempferia Galanga L.). Agritech : Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto, 24(2), 153. https://doi.org/10.30595/agritech.v24i2.14755
Sivakumar, P., & Visalakshi, M. (2021). In vitro micropropagation of banana cv. Poovan (AAB). Journal of Applied Horticulture, 23(1), 37–41. https://doi.org/10.37855/jah.2021.v23i01.07
Wahidah, B. F., & Hasrul. (2017). Pengaruh Pemberian Zat Pengatur Tumbuh Indole Acetic Acid (IAA) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Pisang Sayang (Musa paradisiaca L. Var. Sayang) Secara in Vitro. Jurnal Teknosains, 11(1), 27–41.
Widiastoety, D. (2016). Pengaruh Auksin dan Sitokinin Terhadap Pertumbuhan Planlet Anggrek Mokara. Jurnal Hortikultura, 24(3), 230. https://doi.org/10.21082/jhort.v24n3.2014.p230-238
Wulandari, S., Sholihatun Nisa, Y., Indarti, S., & Rr Rahmi Sri Sayekti, D. (2021). Sterilisasi Peralatan dan Media Kultur Jaringan. In Agrinova: Journal of Agrotechnology Innovation (Vol. 4, Issue 2). https://jurnal.ugm.ac.id/Agrinova/
Ziraluo, Y. P. B. (2021). Metode Perbanyakan Tanaman Ubi Jalar Ungu (Ipomea batatas Poiret) dengan Teknik Kultur Jaringan atau Stek Planlet. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(3), 1037–1046.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Hanif Fatur Rohman, Fadil Rohman, M. Zayin Sukri, Edi Siswadi, Muhammad Habil, Sekar Utami Putri

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta (Copyright) artikel yang dipublikasikan di Agropross : National Conference Proceedings of Agriculture dipegang oleh penulis (Copyright by Authors) di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC-BY). Sehingga penulis tidak memerlukan perjanjian pengalihan hak cipta yang harus diserahkan kepada redaksi.