Optimalisasi Assets sebagai Upaya Pemberdayaan Kelompok Wanita Ternak di Desa Panti Kabupaten Jember
The Optimizing Assets an Effort as Women Livestock Group Empowerment in Panti Village, Jember Regency
Kata Kunci:
assets, telur asin, pemasaran digitalAbstrak
Pemilihan kelompok wanita ternak di Desa Panti Kabupaten Jember menjadi mitra pengabdian masyarakat bertujuan untuk mengoptimalkan assets yang tersedia sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan. Ketersediaan assets berupa lingkungan dan manusia menjadi faktor pendukung yang sangat penting untuk mencapai tujuan pemberdayaan. Kegiatan ini dimulai dengan identifikasi permasalahan dan pengenalan assets. Kelompok wanita ternak merupakan istri dari para peternak itik di wilayah tersebut dan termasuk masyarakat non produktif. Keseharian mereka menjual hasil ternaknya berupa telur dan dalam bentuk olahan telur asin ke pengepul. Kendala yang dihadapi adalah produk yang dihasilkan juga “seadanya” baik dari segi kualitas dan rasa sehingga tidak mampu bersaing di pasaran. Selain itu, rendahnya pengetahuan kelompok tentang pemasaran produk menjadi permasalahan lain yang juga mempengaruhi pendapatan. Berdasarkan hal tersebut solusi yang ditawarkan yaitu pembuatan alat produksi telur asin rendah natrium sehingga menjadi daya tarik produk serta penerapan pemasaran digital untuk meningkatkan penjualan produk. Kesimpulan kegiatan pengabdian adalah optimalisasi assets merupakan kegiatan pengabdian masyarakat untuk meningkatkan kebermanfaatan assets yang tersedia sehingga terbukti dapat meningkatkan keberdayaan melalui pengolahan produk telur menggunakan alat produksi telur asin rendah natrium Kelompok Wanita Ternak di Desa Panti Kabupaten Jember
Unduhan
Referensi
Badan Pusat Statistika, “Populasi Unggas Ayam Pedaging, Itik dan Itik Manila Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Unggas di Provinsi Jawa Timur (ekor),” 2023. https://jatim.bps.go.id/statictable/2023/03/28/2604/-populasi-unggas-ayam-pedaging-itik-dan-itik-manila-menurut-kabupaten-kota-dan-jenis-unggas-di-provinsi-jawa-timur-ekor-2021-dan-2022.html (accessed Mar. 04, 2023).
Badan Pusat Statistika, “Produksi Daging Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas (kg) di Kabupaten Jember,” 2021. https://jemberkab.bps.go.id/statictable/2021/10/27/291/produksi-daging-unggas-menurut-kecamatan-dan-jenis-unggas-kg-di-kabupaten-jember-2020.html (accessed Mar. 04, 2023).
Badan Pusat Statistika, Kecamatan Panti Dalam Angka 2021. Jember: Badan Pusat Statistika.
R. Harrison, C. Blickem, J. Lamb, S. Kirk, and I. Vassilev, “Assets-Based Community Development: Narratives, Practice, and Conditions of Possibility—A Qualitative Study With Community Practitioners,” SAGE Open, vol. 9, no. 1, 2019, doi: 10.1177/2158244018823081.
F. Mallapiang et al., “Pengelolaan sampah dengan pendekatan Assets-Based Community Development ( ABCD ) di wilayah pesisir Bulukumba Sulawesi Selatan,” RIAU J. Empower., vol. 3, no. 2, pp. 79–86, 2020.
A. Rahayu, S. Ratnawati, R. W. Idayanti, B. Santoso, and N. A. Luthfiana, “Pengaruh Sistem Pemeliharaan secara Intensif dan Semi Intensif pada Itik Magelang,” J. Sain Peternak. Indones., vol. 15, no. 4, pp. 355–359, 2020, doi: 10.31186/jspi.id.15.4.355-359.
S. Surnaherman, M. Harahap, and W. Lubis, “Manajemen Budidaya Itik Untuk Meningkatkan Produktivitas Peternak Itik,” Pros. Semin. Nas. Kewirausahaan, vol. 2, no. 1, pp. 1039–1047, 2021.
P. Era Rahmadani Br, G. Harahap, and K. Saleh, “Integrasi Ternak Itik Pedaging Dan Usahatani Padi Sawah Di Desa Pematang Johar Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang,” Wahana Inov., vol. 8, no. 2, pp. 162–180, 2019.
T. . Rahayu, A. dan Rahayu, “Manajemen Pemeliharaan Itik Magelang Secara Intensif Dan Ekstensif Di Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang,” Bul. Appl. Anim. Res., vol. 2, no. September, pp. 38–43, 2020.
H. B. Tanjung, S. Wahyuni, and I. Ifdal, “Peran penyuluh pertanian dalam budidaya padi salibu di kabupaten tanah datar provinsi sumatera barat,” J. AGRISEP Kaji. Masal. Sos. Ekon. Pertan. dan Agribisnis, vol. 19, no. 2, pp. 229–240, 2020, doi: 10.31186/jagrisep.19.2.229-240.
I. Ruyadi, Y. Winoto, and N. Komariah, “Media Komunikasi Dan Informasi Dalam Menunjang Kegiatan Penyuluhan Pertanian,” J. Kaji. Inf. dan Perpust., vol. 5, no. 1, p. 37, 2017, doi: 10.24198/jkip.v5i1.11522.
B. Utomo, “Pengaruh Umur Telur Terhadap Kualitas Kemasiran Telur Asin yang Diasin Selama 14 hari,” Institut Pertanian Bogor, 2006.
I. Irfan, J. Arifin, and M. Saukani, “Pelatihan Penurunan Waktu Produksi Dan Peningkatan Daya Simpan Telur Asin Pada Industri Rumah Tangga Eldona Dan Rumah Telur Wafa,” Adimas J. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 5, no. 1, p. 37, 2021, doi: 10.24269/adi.v5i1.2782.
D. Ramadhini, “Hubungan Kebiasaan Konsumsi Makanan Asin dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia di Desa Labuhan Labo Kota Padangsidimpuan tahun 2018,” J. Kesehat. Ilm. Indones., vol. 3, no. 2, pp. 29–37, 2018, [Online]. Available: http://stikes-hi.ac.id/jurnal/index.php/rik/article/view/213 , ( 5 mei 2020).
H. A. Rahayu, I. Istikhomah, N. Fatmawati, R. W. Usami, F. U. Dari, and M. A. F. Habib, “Analisis Pengembangan Potensi Desa Wisata Melalui Optimalisasi Assets Based Community Development Di Desa Mojokambang,” Greenomika, vol. 4, no. 1, pp. 31–43, 2022, doi: 10.55732/unu.gnk.2022.04.1.4.